Berdasarkan Peraturan Daerah no.23 Tahun 2001, Puskesmas Minasa Upa sebagai Institusi Pelaksana Teknis Pelayanan Kesehatan, mempunyai tugas pokok melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan penyembuhan, pemulihan pasien yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan cara pencegahan. Salah satu program puskesmas berupaya memberikan pelayanan kesehatan geriatrik bagi para lansia. Jumlah penduduk yang berusia lansia di wilayah kerja Puskesmas Minasa Upa yaitu sebayak 5.857 jiwa dan yang mempunyai masalah kesehatan sebanyak 248 jiwa .
Pada dasarnya para lansia sudah malas melakukan olahraga walaupun olahraga ringan dengan berjalan kaki atau senam lansia , selalu beranggapan bahwa sudah tua dan tak perlu lagi berolahraga , lansia merasa cukup sehat dengan bantuan konsumsi obat- obatan saja jika dibiarkan dalam waktu lama hal ini akan memberikan efek ketergantungan obat, depresi karena merasa sendiri, memperberat fungsi organ – organ tubuh yang sudah menurun disebabkan oleh kurangnya mobilitas dan mengkonsumsi obat-obatan.Lansia belum begitu paham manfaat olahraga yang dapat membantu melancarkan aliran darah, meningkatkan kebugaran tubuh, menguatkan otot dan meningkatkan kepadatan tulang, menjaga keseimbangan dan koordinasi tubuh serta merupakan media yang baik untuk berinteraksi dan bersosialisasi dengan teman sebaya sehingga mereka dapat saling berbagi dan merasa tidak sendiri.
Masalah utama bagi para lanjut usia adalah pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan dan kemampuan mereka pribadi untuk tetap produktif dan memahami keadaan status kesehatan masing – masing sehingga mereka berdaya untuk memahami derajat penyakit dan komplikasi yang mungkin terjadi serta lebih aktif untuk berpartisipasi dalam upaya pencegahan oleh karena itu perlu dikembangkan pelayanan kesehatan yang lebih mengutamakan upaya peningkatan, pencegahan, dan pemeliharaan kesehatan di samping upaya penyembuhan dan pemulihan
Makin bertambahnya usia, makin besar kemungkinan seseorang mengalami permasalahan fisik, jiwa, spiritual, ekonomi dan social. Salah satu permasalahan yang sangat mendasar pada lanjut usia adalah masalah kesehatan akibat proses degeneratif, hal ini ditunjukkan oleh data pola penyakit pada lanjut usia. Berdasarkan riset kesehatan dasar (riskesdas) tahun 2013, penyakit terbanyak pada lanjut usia terutama adalah penyakit tidak menular antara lain hipertensi, osteo artritis, masalah gigi-mulut, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) dan Diabetes Mellitus (DM). Kegiatan senam pada lansia yang diadakan setiap 2 minggu sekali yang bertujuan untuk membantu lansia selalu berada dalam keadaan sehat baik secara fisik, spiritual maupun social yang memungkinkan mereka hidup produktif secara social dan ekonomis serta mandiri yang berarti dapat melakukan aktifitas sehari hari tanpa bantuan orang lain
Program inovasi Lansia Bugar (LABU) memberi dampak yang positif bagi kelompok lanjut usia dimana mereka langsung merasakan dampak dari kegiatan olahraga yang dilakukan, diantaranya menambah semangat hidup, mengontrol kesehatan, kemampuan mandiri untuk melakukan kegiatan/aktivitas sehari–hari tanpa bantuan orang lain, serta mengurangi beban sakit akibat penyakit degenerative.
Inovasi LABU ini belum pernah dilaksanakan di wilayah pelayanan kesehatan lainnya, inovasi ini awal mulanya didemonstrasikan pada satu ORW, yaitu: ORW II yang berada dalam wilayah kerja Puskesmas Minasa Upa, dan kemudian berkembang ke tempat lain dalam wilayah kerja Puskesmas Minasa Upa.
Upaya pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas Minasa Upa, dilaksanakan sesuai dengan jadwal masing-masing program Upaya Kesehatan Masyarakat. Upaya Kesehatan Masyarakat ini dievaluasi dan dimonitor setiap tiga bulan. Selain itu evaluasi tahunan juga dilaksanakan untuk melihat tingkat kemajuan capaian kegiatan dalam setahun, serta menjadi bahan dalam penyusunan kegiatan untuk tahun berikutnya.
Indikator keberhasilan antara lain kehadiran, tekanan darah, kebugaran, dan pemantauan kondisi pasien dengan mengunjungi rumah-rumah pasien dilakukan oleh program Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas), yang mana program ini mengikutsertakan keluarga untuk memantau perkembangan kesehatan lansia, dan kepatuhan minum obat, serta memahami kondisi kesehatan lansia jika memburuk segera mendapatkan pelayan. Penyelenggaraan lansia bugar ( Labu) merupakan salah satu inovasi puskesmas minasa upa dengan melakukan senam lansia untuk meningkatkan taraf hidup lebih sehat, mandiri , bugar dan produktif bagi lansia di wilayah kerja puskesmas minasa upa.
Comments